Berbicara tentang padu padan hijab dan pakaian bukanlah perkara sepele. Saya, pribadi, pernah mengalami kebingungan yang sama seperti banyak wanita lainnya dalam menciptakan tampilan yang harmonis dan tidak norak. Namun, dengan waktu, saya belajar beberapa trik yang efektif untuk menghindari kesan norak dalam berbusana.
Tips Padu Padan Hijab dan Pakaian Agar Tidak Tampil Norak
Berikut saya akan berbagi tips dalam memaksimalkan gaya fashion tampak terlihat norak.
Memilih Warna Pastel
Pertama-tama, saya belajar untuk menggunakan warna-warna pastel. Trik ini sangat berguna ketika Anda ingin memadukan warna hijab dengan pakaian. Warna pastel memiliki tone yang serupa meskipun berada di spektrum warna yang berbeda. Sebagai contoh, saya pernah memadukan blus biru pastel dengan hijab berwarna hijau pistachio yang lembut. Hasilnya adalah tampilan yang serasi dan menarik.
Memaksimalkan Warna Netral
Selanjutnya, warna netral menjadi penyelamat dalam situasi-situasi sulit. Hitam dan putih adalah pilihan yang cocok untuk dipadukan dengan hampir semua warna pakaian, bahkan jika Anda tidak dapat menemukan hijab dengan warna yang tepat. Misalnya, saya sering mengenakan hijab hitam saat memakai busana batik, atau hijab putih saat mengenakan floral dress.
Memadukan Hitam Putih
Jika Anda ingin lebih kreatif, Anda juga bisa mencoba sebaliknya, yaitu mengenakan pakaian hitam atau putih yang dapat dipadukan dengan berbagai warna hijab. Warna netral ini memberikan Anda kebebasan untuk bereksperimen dengan warna hijab yang beragam.
Mempertimbangkan Pakaian Bermotif
Selanjutnya, hindari memadukan pakaian dengan motif dengan hijab yang juga bermotif. Ini hanya akan membuat tampilan Anda terkesan norak. Sebaliknya, saat Anda mengenakan pakaian bermotif, pilihlah hijab polos. Begitu juga sebaliknya, saat memakai pakaian polos, Anda bisa menyiasati penampilan dengan hijab yang memiliki motif.
Memperhatikan Tone Warna
Penting juga untuk memperhatikan tone warna pakaian dan hijab. Pastikan warna hijab Anda cocok dengan warna dasar atau latar belakang motif pakaian Anda. Misalnya, jika Anda memakai batik dengan motif coklat, Anda bisa memilih hijab dengan salah satu warna coklat dari motif tersebut.
Spektrum warna bisa menjadi panduan yang berguna. Jika Anda merasa percaya diri dengan warna kontras, Anda bisa mencoba padu padan warna komplementer, yaitu memadukan dua warna yang berlawanan dalam spektrum warna, seperti biru dongker dan kuning terang. Alternatifnya, Anda juga bisa memadukan dua warna yang berada dalam sudut 90 derajat pada spektrum warna, seperti biru dengan hijau.
Baca juga Panduan dan Tips Tampil Anggun dalam Long Dress
Memilih Warna Terang dan Gelap
Terakhir, kombinasi warna gelap dan terang atau monokromatik juga bisa menjadi trik yang efektif. Anda bisa memilih dua warna yang berasal dari kelompok warna yang sama, misalnya hijau tua dengan hijau muda, atau menggunakan unsur monokromatik dengan memadukan warna yang berasal dari spektrum yang sama.
Setiap trik memiliki daya tariknya sendiri, tergantung pada situasi dan preferensi pribadi. Yang terpenting adalah memiliki rasa percaya diri dalam memadukan warna hijab dan pakaian, sehingga Anda bisa tampil dengan gaya yang unik dan tidak norak. Selamat mencoba dan jadilah diri sendiri dalam berbusana!